|
Tempat Wisata di Malang |
Tempat Wisata di Malang - Waktu libur hampir tiba, pasti sudah
pada nentuin mau liburan kemana nanti. Buat teman-teman yang ingin
berlibur di kota Malang, kami punya beberapa tempat yang mungkin bisa
teman-teman datangi saat liburan nanti.
Di Malang ada banyak sekali tempat wisata yang menarik, seperti Museum
Brawijaya, Candi Singosari, Pemandian Watu Gede, kalau bergeser sedikit
ke kota batu ada Jatim Park dan BNS yang sudah sangat populer untuk
tujuan wisata liburan di Malang.
Oke berikut ini
Daftar Tempat Wisata di Malang dan Batu yang mungkin bisa menjadi referensi buat teman-teman yang ingin liburan nanti.
Daftar Tempat Wisata di Malang
Museum Brawijaya
Museum Brawijaya
Museum Kota Malang didirikan pada tanggal 4 Mei 1968, resmi disah-kan
oleh Purnawirawan Dr. Soewondo.Letak yang cukup strategis membuat Museum
Brawijaya lebih mudah dijangkau.Untuk dapat menikmati barang – barang
peninggalan sejarah didalam museum kita cukup mengeluarkan uang Rp.
1.500,- perorang, relatif sangat murah dan bisa dijangkau untuk semua
kalangan.Semboyan dari museum Brawijaya Malang adalah “Citra Uthapana
Cakra”.Dari bahasa San sekerta Citra berarti Sinar, Uthapana berarti
Yang Membangkitkan, dan Cakra adalah Kekuatan. Berarti jika disatukan
arti semboyan tersebut mempunyai makna “Sinar Yang Membangkitkan
Kekuatan”.Untuk pengunjung, Museum Brawijaya Malang terhitung cukup
terkenal, mulai dari sabang sampai merauke, bahkan dari luar negeri juga
pernah mengunjungi Museum tersebut, diantaranya Australia, Jepang,
China, Amerika dan Negara-negara besar lainnya.
Bendungan Selorejo
Taman Wisata Bendungan Selorejo
Taman Wisata Selorejo merupakan salah satu bendungan di daerah Kabupaten
Malang Jawa Timur yang dikelola oleh Perum Jasa Tirta I. Keindahan
bendungan yang dikelilingi oleh perbukitan dan gunung Anjasmoro, gunung
Kelud, serta gunung Kawi menambahkan kesejukan udara yang dapat
dirasakan. Suhu yang sejuk 22 Celcius membuat orang betah disana.
Sepanjang perjalanan menuju ke Taman Wisata Selorejo, Anda akan disuguhi
sekian banyak panorama alam yang begitu indah dan mempesona,sekaligus
tantangan menapaki jalanan naik-turun yang berliku-liku. Keadaan seperti
itu dialami dari titik mana pun Anda bertolak, baik lewat Malang-Batu,
Kediri-Pare, Jombang-Pare, maupun Blitar-Wlingi. Namun, perjalanan yang
bisa disebut menyerempet “petualangan” itu segera berakhir begitu Anda
memasuki kompleks wisata Waduk Selorejo.Istirahatlah di lokasi “pasar
makanan” yang didominasi berbagai jenis ikan goreng dan bakar. Pilih
warung yang berlokasi di pinggir waduk, dan Anda bisa sepuas-puasnya
menatap panorama indah di atas airsampai menembus desa-desa di seberang
sana. Jembatan gantung di Taman Wisata Selorejo menjadi sarana untuk
menghubungkan kolam renang dengan taman wisata. Bagi mereka yang
mempunyai hobi jalan sehat, jembatan gantung merupakan jalur jogging
track di sepanjang sisi waduk. Keliling Taman Wisata Selorejo menjadi
salah satu daya tarik wisatawan yang ingin menikmati keindahan
pemandanganwaduk Selorejo dengan menggunakan sarana perahu mesin maupun
perahu dayung.
Wendit
Pemandian Wendit
Lokasi wisata alam yang dipadu dengan wisata buatan dan menempati lahan
seluas 9 hektar itu memiliki beberapa prototipediantaranya untuk wisata
olah raga air, sejarah, pendidikan dan konserva si hutan kota.Biaya yang
dikenakan pengunjung agar bisa masuk ke areal Wisata Wendit itu untuk
tiket masuk saja sebesar Rp10 ribu (dewasa)
dan Rp5 ribu untuk anak-anak, tiket perahu dayung Rp5 ribu untuk sekali
putaran, perahu dayung sedang Rp20 ribu per jam,perahu dayung kecil Rp15
ribu per jam dan kolam renang internasional sebesar Rp25 ribu.Selain
itu, tiket water technology sebesar Rp15 ribu, sepeda air Rp10 ribu,
fishes park Rp15 ribu, galeri Iptek Rp15 ribu,waterboom Rp25 ribu,
bom-bom car Rp10 ribu, worm coaster Rp10 ribu, carousel Rp15 ribu,
layanan salon dan spa Rp200 ribu dan tiket masuk makam Mbah Kabul Rp500
ribu.
Candi Singosari
Candi Singosari
Kabupaten Malang memiliki banyak sekali peninggalan-peninggalan dari kerajaan-kerajaan di masa lalu.
Salah satunya yaitu “Candi Singosari” atau disebut juga dengan “Candi
Singhasari”. Candi ini terletak di Kecamatan Singosari yang lebih kurang
11 km sebelah utara dari pusat kota Malang. Candi Singosari juga
merupakan makam Raja Kertanegara (1268 – 1292) sebagai Bhirawa atau dewa
Syiwa dalam bentuk ganas.
Candi Kidal
Candi Kidal
Selain candi Singosari, di kabupaten Malang juga terdapat Candi Kidal
yang terletak sekitar 7 Km dari Kecamatan Tumpang tepatnya di Desa
Kidal. Candi Kidal ini menghadap Barat, mempunyai tinggi 12,5 meter dan
merupakan tempat abu jenazah raja kedua dari Kerajaan Singhasari (1227 –
1248)yaitu Anusapati yang dipuja sebagai Syiwa. Diperkirakan
pembangunan candi ini sekitar tahun 1260.Pada dinding candi di sebelah
belakang terdapat pahatan-pahatan yang indah dan menggambarkan Garuda
sedang membawa Amarta, air kehidupan untuk menebus ibunya yang
diperbudak oleh saudaranya.
Arca Dwarapala
Arca Dwarapala
Peninggalan lain adalah dua buah arca besar yang memiliki ketinggian
sekitar 3,7 m. Arca ini terletak di sebelah barat candi Singosari,
sekitar 100 Meter. Kedua arca ini disebut sebagai penjaga atau lebih
dikenal dengan Arca Dwarapala dari sebuah taman yang indahdan luas pada
jaman kerajaan Singhasari.
Candi Badut
Candi Badut
Candi Badut terletak di kawasan Tidar, kota Malang. Dapat ditempuh
dengan kendaraan umum jurusan Tidar. Candi ini diperkirakan berusia
lebih dari 1400 tahun dan diyakini adalah peninggalan Prabu Gajayana,
penguasa kerajaan Kanjuruhan sebagaimana yang termaktub dalam prasasti
Dinoyo bertahun 760 Masehi.
Kata Badut di sini berasal dari bahasa sansekerta “Bha-dyut” yang
berarti sorot Bintang Canopus atau Sorot Agastya. Hal itu terlihat pada
ruangan induk candi yang berisi sebuah pasangan arca tidak nyata dari
Siwa dan Parwati dalam bentuk lingga dan yoni. Pada bagian dinding luar
terdapat relung-relung yang berisi arca Mahakal dan Nadiswara. Pada
relung utara terdapat arca Durga Mahesasuramardhini. Relung timur
terdapat arca Ganesha. Dan disebelah Selatan terdapat arca Agastya yakni
Syiwa sebagai Mahaguru. Namun diantara semua arca itu hanya arca Durga
Mahesasuramardhini saja yang tersisa.
Candi ini ditemukan pada tahun 1921 dimana bentuknya pada saat itu hanya
berupa gundukan bukit batu, reruntuhan dan tanah. Orang pertama yang
memberitakan keberadaan Candi Badut adalah Maureen Brecher, seorang
kontrolir bangsa Belanda yang bekerja di Malang. Candi Badut dibangun
kembali pada tahun 1925-1927 di bawah pengawasan B. De Haan dari Jawatan
Purbakala Hindia Belanda. Dari hasil penggalian yang dilakukan pada
saat itu diketahui bahwa bangunan candi telah runtuh sama sekali,
kecuali bagian kaki yang masih dapat dilihat susunannya.
Candi Jago
Candi Jago
Candi Jago berasal dari kata “Jajaghu”, didirikan pada masa Kerajaan
Singhasari di abad ke-13. Berlokasi di Kecamatan Tumpang, Kabupaten
Malang, atau sekitar 22 km dari Kota Malang, pada koordinat 8°0′20.81″S
112°45′50.82″E / 8.0057806°LS 112.7641167°BT / -8.0057806;
112.7641167.
Candi ini cukup unik, karena bagian atasnya hanya tersisa sebagian dan
menurut cerita setempat karena tersambar petir. Relief-relief
Kunjarakarna dan Pancatantra dapat ditemui di candi ini. Sengan
keseluruhan bangunan candi ini tersusun atas bahan batu andesit
Pada candi inilah Adityawarman kemudian menempatkan Arca Manjusri
seperti yang disebut pada Prasasti Manjusri. Sekarang Arca ini tersimpan
di Museum Nasional dengan nomor inventaris D. 214.
Arsitektur Candi Jago disusun seperti teras punden berundak.
Keseluruhannya memiliki panjang 23,71 m, lebar 14 m, dan tinggi 9,97 m.
Bangunan Candi Jago nampak sudah tidak utuh lagi; yang tertinggal pada
Candi Jago hanyalah bagian kaki dan sebagian kecil badan candi. Badan
candi disangga oleh tiga buah teras. Bagian depan teras menjorok dan
badan candi terletak di bagian teras ke tiga. Atap dan sebagian badan
candi telah terbuka. Secara pasti bentuk atap belum diketahui, namun ada
dugaan bahwa bentuk atap Candi Jago menyerupai Meru atau Pagoda.
Pada dinding luar kaki candi dipahatkan relief-relief cerita Kresnayana,
Parthayana, Arjunawiwaha, Kunjarakharna, Anglingdharma, serta cerita
fabel. Untuk mengikuti urutan cerita relief Candi Jago kita berjalan
mengelilingi candi searah putaran jarum jam (pradaksiana).
Pada sudut kiri candi (barat laut) terlukis awal cerita binatang seperti
halnya cerita Tantri. Cerita ini terdiri dari beberapa panel. Sedangkan
pada dinding depan candi terdapat fabel, yaitu kura-kura. Ada dua
kura-kura yang diterbangkan oleh seekor angsa dengan cara kura-kura tadi
menggigit setangkai kayu. Di tengah perjalanan kura-kura ditertawakan
oleh segerombolan serigala. Mereka mendengar dan kura-kura membalas
dengan kata-kata (berucap), sehingga terbukalah mulutnya. Ia terjatuh
karena terlepas dari gigitan kayunya. Kura-kura menjadi makanan
serigala. Maknanya kurang lebih memberikan nasihat, janganlah mundur
dalam usaha atau pekerjaan hanya karena hinaan orang.
Pada sudut timur laut terdapat rangkaian cerita Buddha yang meriwayatkan
Yaksa Kunjarakarna. Ia pergi kepada dewa tertinggi, yaitu Sang
Wairocana untuk mempelajari ajaran Buddha.
Beberapa hiasan dan relief pada kaki candi berupa cerita Kunjarakarna.
Cerita ini bersifat dedaktif dalam kepercayaan Buddha, antara lain
dikisahkan tentang raksasa Kunjarakarna ingin menjelma menjadi manusia.
Ia menghadap Wairocana dan menyampaikan maksudnya. Setelah diberi
nasihat dan patuh pada ajaran Buddha, akhirnya keinginan raksasa
terkabul.
Pada teras ketiga terdapat cerita Arjunawiwaha yang meriwayatkan
perkawinan Arjuna dengan Dewi Suprabha sebagai hadiah dari Bhatara Guru
setelah Arjuna mengalahkan raksasa Niwatakawaca.
Hiasan pada badan Candi Jago tidak sebanyak pada kakinya. Yang terlihat
pada badan adalah relief adegan Kalayawana, yang ada hubungannya dengan
cerita Kresnayana. Relief ini berkisah tentang peperangan antara raja
Kalayawana dengan Kresna. Sedangkan pada bagian atap candi yang
dikirakan dulu dibuat dari atap kayu/ijuk, sekarang sudah tidak ada
bekasnya.
Pemandian Watu Gede
Pemandian Watu Gede
Pemandian Watu Gede merupakan salah satu peninggalan dari kerajaan
Singosari. Pada jaman kerajaan itu, tempata ini sering dipakai sebagai
tempat pemandian oleh raja-raja Singosari. Yang cukup menarik dari
pemandian ini yaitu sumber airnya yang tersebar disisi pemandian dengan
debit air yang cukup tinggi.Letaknya kurang lebih 10 km dari pusat kota
Malang, 100 m dari stasiun kereta api Singosari.
Pemandian Cangar
Pemandian Air Panas Cangar
Cangar wisata terletak di desa Tulungrejo, Bumiaji kabupaten. Cangar
lain adalah tempat wisata gunung. Cangar juga memiliki sumber air panas
kolam renang dengan suhu 30 C – 40 C. renang ini juga dapat menyembuhkan
penyakit kulit. Pengunjung akan menikmati pemandangan alam di
sekelilingnya.Cangar pariwisata memiliki beberapa fasilitas pariwisata
yang akan membuat semua pengunjung nyaman untuk mengunjungi kawasan
wisata ini,mereka adalah; wisata alam, ground camp, sumber air panas
kolam renang, hutan penelitian, balai, dll
Sengkaling
Taman Rekreasi Sengkaling
Taman rekreasi Sengkaling dilengkapi dengan kolam renang standar internasional.
Sebagaimana tempat rekreasi keluarga, tempat ini juga terdapat kolam
khusus untuk anak-anak.Semua kolam renang di tempat Rekreasi Sengkaling
diisi dengan air sumber yang jernih dan menyegarkan.Bukan hanya kolam
renang saja yang disajikan di tempat rekreasi Sengkaling,ada juga danau
buatan yang berpanorama indah dengan penuh pepohonan rindang di
sekitarnya. Jika anda ingin menikmati danau ini, anda dapat bersantai
mengelilinginya dengan mempergunakan sepeda air atau perahu
dayung.Baraneka ragam permainan dan rumah makan juga banyak terdapat di
taman rekreasi ini. Dan setiap hari Sabtu dan Minggu,taman rekreasi ini
menyediakan kolam renang dengan air panas.
Songgoriti
Kawasan Wisata Songgoriti
Bila Anda mengunjungi kota Batu, pastikan anda mengunjungi Kawasan
wisata Songgoriti. Lokasinya yang berada di lembah “gunung
banyak”menawarkan tempat wisata yang unik dan layak untuk
dikunjungi.Banyak tempat yang bisa dikunjungi di kawasan ini, dari kolam
renang, tempat pemandian air panas, pasar wisata yang menjual beraneka
ragam souvenir serta jajanan khas kota Batu. Oh ya, di kawasan ini anda
juga bisa menemui sebuah candi peninggalan kerajaan Majapahit yaitu
Candi Supo yang menurut kepercayaan masyarakat sekitarnya biasa
digunakan untuk mencuci pusaka.
Payung Batu
Kawasan Wisata Payung ( Puncak )
Kumpul bersama teman atau keluarga sangat cocok disini. Selain kita bisa
menikmati berbagai macam hidangan, kita juga disuguhi panorama kota
malang dilihat dari kawasan Batu. Kawasan ini sangat ramai bila weekend,
jadi kalau anda ingin mencari view yang tepat, dat anglah lebih awal.
Para Layang Batu
Wisata Paralayang
Diatas kawasan wisata ini yang tepatnya berlokasi di puncak “gunung
banyak”, anda bisa menemui kawasan yang diperuntukkan untuk olahraga
paragliding atau paralayang. Wah asyik tuh! Hanya dengan Rp. 250.000
anda bisa menikmati indahnya kota Batu dari udara dan ini bisa menjadi
pengalaman yang luar biasa bagi anda yang memang hobby dengan olahraga
ini.
Jatim Park
Jatim Park
Jawa Timur Park (Jatim Park) merupakan obyek wisata keluarga di Kota
Batu, Malang, yang menawarkan wahana belajar dan rekreasi yang komplit
untuk segala usia. Anak-anak sekolah, mulai dari TK hingga SLTA,
mahasiswa, dan masyarakat umum pun bisa belajar sambil berekreasi di
kawasan Jatim Park. Di dalam obyek wisata yang luasnya sekitar 22 hektar
dengan ketinggian 850 meter di atas permukaan laut ini, terdapat wahana
taman bermain dan taman belajar yang disertai alat peraga ilmu terapan,
seperti biologi, kimia, matemetika, dan fisika. Begitu masuk kawasan
taman belajar, pengunjung langsung bisa menyaksikan dan mencoba hasil
karya teknologi inovasi pengetahuan dan permainan dari 12 outlet yang
luasnya rata-rata 1000 meter persegi.
BNS ( Batu NIght Spectaculer )
BNS ( Batu Night Spectaculer )
Wisatawan yang berkunjung ke Batu bisa dipastikan bergeser kota Malang
untuk mencari hiburan malam. Kini, mereka tak perlu jauh-jauh. Cukup 15
menit dari hotel, hiburan malam sudah bisa mereka nikmati.
Malam Batu kini memang tak seperti dulu. Ada Batu Night Spectacular
(BNS) yang telah menjadi tujuan utama wisata malam di kota ini. “Memang
BNS untuk menjawab pertanyaan wisatawan kalau malam di Batu pergi ke
mana,” kata Direktur BNS, Dodok, kemarin.
Di tempat wisata malam hari ini, wisatawan bisa menikmati becak yang
berjalan seolah di atas awan. Dari becak ini, wisatawan akan merasakan
kesejukan udara Kota Batu. Selain itu, wisatawan bisa melihat kilauan
Kota Malang.
Belum lagi beberapa wahana yang membuat adrenalin wisatawan menjadi
naik. Wahana tersebut adalah Flying Swinger dan Galeri Hantu.
Bagi anak-anak, BNS merupakan tempat yang menyenangkan. Sebab hampir separuh area BNS merupakan tempat bermain anak-anak.
Tidak hanya itu, BNS juga merupakan surga bagi penggemar otomotif dimana
terdapat ajang go kart dan Drag Race serta slalom test. Lintasan go
kart, slalom test dan drag race yang ada di BNS cukup panjang yaitu
sekitar 1 kilometer.
“Memang BNS kita desain untuk semua kalangan dan semua hobi. Bagi yang
senang shoping ada, bagi yang mempunyai hobi makan kita ada food court.
Bagi yang senang musik, tiap malam di food court juga ada live musik
serta karaoke keluarga,” kata Dodok.
Dijelaskan, sampai saat ini saat-saat tertentu, pengunjung BNS sudah
pernah mencapai 7 ribu orang satu malam. Sedangkan pada hari sepi, bisa
mencapai 500 orang pengunjung.
“Keramaian tergantung dari hari libur yang ada. Jika hari libur tiga
hari, dipastikan pengunjung akan ramai. Jika malam minggu, pengunjungnya
bisa dikatakan sedang-sedang saja,” tuturnya.
Sementara itu, Walikota Batu, Eddy Rumpoko mengatakan kehadiran BNS
merupakan alternatif wisata di Kota Batu. “Dahulu orang yang menginap di
Batu jika malam tiba memilih turun ke Kota Malang. Sebab di Malang
mempunyai gedung bioskop, Plaza dan tempat kuliner yang banyak. Kini
wisatawan di Kota Batu tidak perlu bingung mencari hiburan malam hari
Selecta
Selecta
Taman rekreasi Selecta terletak di Desa Tulungrejo, Kota Batu, Jawa
Timur dengan dikelilingi oleh Gunung Arjuno, Welirang dan Anjasmoro,
dapat ditempuh dalam waktu 1 jam dari kota Malang dan 2 jam dari kota
Surabaya. Tinggi dari permukaan laut 1.150 m dengan suhu udara berkisar
antara 15 derajat C – 25 derajat C dan kedinginan air berkisar 18
derajat C.Pasar Wisata Selecta merupakan tempat ideal untuk berbelanja,
yang menyediakan berbagai macam tanaman hias, suvenir, makanan ringan
khas Batu dan buah – buahan bahkan kelinci ataupun hewan piaraan yang
lain.
Coban Rondo
Air Terjun Coban Rondo
Coban Rondo, Coban adalah air terjun dan Rondo adalah Janda. Air terjun
yang indah ini jatuh di lereng Gunung Panderman resor yaitu sekitar 32
km dari barat ke Malang, sangat menarik untuk melihat dan
kunjungi.Ketinggian air terjun sekitar 84meter. Pengunjung dapat
menemukan dan menikmati keindahan panorama bijih kesan damai di sekitar
air terjun
Coban Pelangi
Air Terjun Coban Pelangi
Coban Pelangi adalah air terjun yang indah, yang terletak sekitar 32 km
ke Timur Malang. Ia telah alami, sejuk, dan air bersih yang memberikan
kesan damai. Air terjun ini dapat dicapai dalam perjalanan ke Gunung
Bromo melalui Malang. Menemukan sebuah resor gunung, panorama indah,
mengesankan melihat dari buah apel dan sayuran 5. Air yang jatuh situs
di desa bernama Gubuk Klakah, yang satu milik Poncokusumo
kabupaten.Pengunjung yang akan menikmati udara segar, pemandangan alam,
dan tentu saja indah air terjun. Kunjungi air terjun Coban Pelangi di
Kabupaten Malang
Coban Talun
Air Terjun Coban Talun
Coban Talun wisata air terjun terletak di sub-desa Junggo, Desa
Tulungrejo, Bumiaji kabupaten. Air terjun yang salah sih antara
batu-batu besar. Besar batu batu putih telah menguasai isi sungai. Di
dasar air terjun terdapat kolam renang air dangkal yang melebihi renang.
Coban Talun air terjun dikelilingi oleh hutan dan di pegunungan yang
sejuk. Karena dari keindahan alam, kawasan ini sering digunakan sebagai
kawasan perkemahan. Ground camp ini terletak di satu wilayah dengan air
terjun Coban Talun. Alam dan kawasan dingin, membuat banyak pengunjung,
baik dari dunia pendidikan dan publik, menarik untuk mengunjungi camp
ini. Tetapi pengunjung harus sesuai dengan daya tahan untuk mencapai
lokasi, karena jalan miring adalah cara.
Goa Jepang
Gua Jepang
Sebuah gua yang memiliki kedalaman 5 meter terletak di kawasan Coban
Talun, tidak jauh dari kolam renang. Terletak di sub-desa Junggo, Desa
Tulungrejo, Bumiaji kabupaten. Gua ini memiliki struktur unik; seperti
huruf ‘T’.
Bale Kambang
Pantai Balekambang
Pantai memiliki tiga pulau dengan jarak sekitar seratus meter
masing-masing, dua di antaranya telah terhubung satu meter dengan lebar
jembatan ke pantai, Balekambang menawarkan suasana yang berbeda dari
resort pantai di bagian Selatan Kota Malang. Satu dari tiga pulau
bernama pulau Ismoyo memiliki candi Hindu, didirikan oleh Hinduists
lokal.Setiap tahun, ritual dan upacara tradisional Jalanidhipuja
(upacara Hindu) dan Suran (Jawa upacara Tahun Baru) yang diadakan setiap
tahun di sini. Di area parkir, warung, inns, toko suvenir, dan lain
pariwisata telah memberikan fasilitas bagi pengunjung. Indah pantai ini
terletak di desa Srigonco, Bantur kabupaten, sekitar 57 km ke selatan
dari Malang dan dapat diakses dengan transportasi umum.
Pantai Sendang Biru
Pantai Sendang Biru
Pantai Sendang biru terletak 69 km ke arah selatan dari kota Malang.
Untuk bisa berkunjung di Pantai Sendang biru ini harus melewati Turen,
kemudian Sumbermanjing Wetan. Tempatnya berada di kecamatan Sumber
Manjing Wetan. Pantai Sendang biru lebih dikenal sebagai tempat
pendaratan dan pelelangan ikan Kabupaten Malang.
Kebun Teh Wonosari
Kebun Teh Wonosari
Kesenangan perkebunan ini memberikan sebuah panorama yang sepesial,
cantik berkesan dari perkebunan teh. Perkebunan ini merupakan sebuah
wilayah pada landaian dari arjuno gunung, itu belongs sampai desa –
Toyomarto singosari, wonosari daerah. Di sasaran tourist pengunjung, ini
dapat menonton dan menikmati kesan spesial, memproses dari teh dari
izin mengambil ke siap teh minum. Location adalah reachable, sekitar 30
km jauh ke North dari Malang. Facilities: swimming an dagang, cottages,
wilayah jejak camping, jogging dasar, dan banyak lain.
Bendungan Karangkates
Bendungan Karangkates
Bendungan Karangkates terletak di desa Karangkates, Malang, Jawa Timur.
Ada banyak hal yang dapat kita lakukan, seperti: memancing, naik perahu,
jalan-jalan, berbelanja, maupun belajar. Fasilitas yang ada
bermacam-macam seperti: perahu motor, taman bermain anak-anak, kebun
binatang mini, masjid, toilet, penjual souvenir, dan warung-warung
kecil, sehingga cocok sebagai tempat berekreasi. Arti bendungan
Karangkates bagi penduduk sekitarnya berbeda-beda. Usia ternyata
berpengaruh pada arti bendungan ini pada setiap pribadi. Bagi remaja
(usia >20) bendungan ini adalah tempat rekreasi/hiburan di waktu
luang. Bagi orang dewasa (usia 20-40) bendungan ini adalah sarana
bekerja/mencarinafkah. Jadi selain sebagai tempat rekreasi, bendungan
ini juga dapat digunakan sebagai sarana bekerja/mencari nafkah.
Pulau Sempu
Pulau Sempu
Pulau Sempu, adalah sebuah pulau kecil yang terletak di sebelah selatan
Pulau Jawa. Pulau ini berada dalam wilayah Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Saat ini Sempu merupakan kawasan cagar alam yang dilindungi oleh
pemerintah. Dalam pulau ini nyaris tidak ditemukan mata air payau.
Secara geografis, Pulau Sempu terletak diantara 112° 40′ 45″ – 112° 42′
45″ bujur timur dan 8° 27′ 24″ – 8° 24′ 54″ lintang selatan. Pulau itu
memiliki luas sekitar 877 hektar, berbatasan dengan Selat Sempu (Sendang
Biru) dan dikepung Samudera Hindia di sisi selatan, Timur dan Barat.
Pulau Sempu dapat ditempuh dari Malang melalui Pantai Sendang Biru, dan
penyeberangan menggunakan perahu nelayan, serta mendapat perijinan.
Gunung Panderman
Gunung Panderman
Gunung Panderman terletak di Toyomerto sub-desa, desa Songgokerto, Batu
kabupaten. Panderman sangat terkenal sebagai hiking dan berkemah objek
wisata. Oleh karena itu, tempat ini telah menjadi objek wisata favorit
bagi pecinta alam dan petualang.Jika Anda dapat mencapai puncak gunung
Panderman, Anda dapat melihat pemandangan alam yang indah dan juga
melihat kota Malang dan Batu dari atas. Selain itu, ada juga bunga pusat
dengan berbagai tanaman. Melalui Sidomulyo Street, kami dapat memenuhi
berbagai jenis toko bunga.
Gunung Bromo
Gunung Bromo
Taman Nasional Bromo Tengger Semeru memiliki tipe ekosistem sub-montana,
montana dan sub-alphin dengan pohon-pohon yang besar dan berusia
ratusan tahun. Terdapat sekitar 137 jenis burung, 22 jenis mamalia dan 4
jenis reptilia di taman nasional ini.Taman Nasional Bromo Tengger
Semeru merupakan satu-satunya kawasan konservasi di Indonesia yang
memiliki keunikan berupa laut pasir seluas 5.250 hektar, yang berada
pada ketinggian kurang lebih 2.100 meter dari permukaan laut.Di laut
pasir ditemukan tujuh buah pusat letusan dalam dua jalur yang
silang-menyilang yaitu dari timur-barat dan timur laut-barat daya. Dari
timur laut-barat daya inilah muncul Gunung Bromo yang termasuk gunung
api aktif yang sewaktu-waktu dapat mengeluarkan asap letusan dan
mengancam kehidupan manusia di sekitarnya (kurang lebih 3.500 jiwa).
Gunung Bromo mempunyai sebuah kawah dengan garis tengah kurang lebih 800
meter (utara-selatan) dan kurang lebih 600 meter (timur-barat).
Sedangkan daerah bahayanya berupa lingkaran dengan jari-jari 4 km dari
pusat kawah Bromo. Upacara Kasodo diselenggarakan setiap tahun
(Desember/Januari) pada bulan purnama. Melalui upacara tersebut,
masyarakat Suku Tengger memohon panen yang berlimpah atau meminta tolak
bala dan kesembuhan atas berbagai penyakit, yaitu dengan cara
mempersembahkan sesaji dengan melemparkannya ke kawah Gunung Bromo,
sementara masyarakat Tengger lainnya harus menuruni tebing kawah dan
meraih untuk menangkap sesaji yang dilemparkan ke dalam kawah, sebagai
perlambang berkah dari Yang Maha Kuasa.Perebutan sesaji tersebut
merupakan atraksi yang sangat menarik dan menantang sekaligus
mengerikan.
Nah, banyak banget kan
Tempat Wisata di Malang dan Batu. Teman
tinggal pilih aja mau liburan kemana, tapi kalau boleh saran, ada
beberapa tempat favorite untuk berlibur di Malang seperti Gunung Bromo,
Batu Night Spectaculer, Jatim Park 1 dan 2, dan Selecta.
Oke sekian dulu informasi mengenai Tempat Wisata di Malang yang bisa
kami berikan, nanti kalau ada tempat wisata di malang yang menarik lain,
akan kami beritahu ke anda melalui artikel ini. Selamat berlibur di
kota Malang.